Pelaku (kaos biru) Saat Diamankan Polisi | Ist/Lampungpro.co

JAKARTA (Lampungpro.co): Pria asal Telukbetung Timur, Bandar Lampung berinisial AT, ditangkap Polsek Kelapa Gading, Jakarta pada Sabtu (20/4/2024).

AT ditangkap lantaran membunuh seorang wanita hamil berinisial RN (34) di ruko Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Maulana mengatakan, korban sempat diminta untuk menggugurkan kandungannya oleh pacarnya sendiri berinisial AT.

Korban dan AT memiliki hubungan gelap, terlebih korban sendiri telah memiliki suami dan tiga orang anak.

"Pelaku telah menjalani hubungan dengan korban selama kurang lebih tiga tahun, dan telah berhubungan intim layaknya suami-istri yang sah beberapa kali," kata Kompol Maulana dilansir Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Selasa (23/4/2024).

Mendengar RN hamil hasil hubungan gelap mereka, AT tidak mau bertanggung jawab, sehingga AT meminta RN menggugurkan kandungannya.

"Pelaku merasa malu atas kehamilan korban, secara tidak langsung pelaku menolak korban atau tidak mau bertanggung jawab atas kehamilan korban yang dibuat oleh pelaku," ujar Maulana.

Atas dasar itu, korban diminta untuk menggugurkan kandungannya dengan cara meminum obat-obatan keras, yang dapat menggugurkan kandungan.

Korban dan pelaku merupakan warga Lampung, dimana mereka bersepakat untuk pergi ke Jakarta. Dalam perjalanan tersebut, korban sudah mengalami pendarahan.

Namun bukannya membawa korban ke rumah sakit, korban malah ditinggalkan di ruko hingga tewas. Pelaku mengetahui korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa.

Pelaku berhasil terindentifikasi berdasar hasil pemeriksaan video rekaman kamera pengawas atau CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Sebelumnya, korban merupakan wanita berinisial RN, berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang bersangkutan diduga kelahiran tahun 1990.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar, dimana saat pertama kali ditemukan, korban dalam kondisi bersimbah darah. (***)

Editor : Febri Arianto